PENGANUGRAHAN SANAD KITAB ILMI
Untuk menjaga kemurnian bacaan Al-Qur’an sebagaimana yang dicontohkan oleh Rasulullah saw, yang kemudian diteruskan oleh para sahabat, tabi’in, tabi’it tabi’in hingga masa-masa selanjutnya berlaku sistem silsilah bacaan. Dimana seseorang diharuskan memperdengarkan bacaan Al-Qur’an dihadapan guru yang sudah memiliki sanad.
Sistem silsilah bacaan ini dibuktikan dengan adanya ijazah sanad dari pemberi sanad kepada murid tersebut.
Mendapatkan ijazah sanad merupakan harapan dari banyak penghafal Al-Qur’an. Hal ini tentu bukanlah hal mudah untuk mencapainya. Ada beberapa kriteria dan ilmu yang harus dikuasainya, seperti: Hafalan harus mutqin (kuat) dan mengusai ilmu tajwid secara teori maupun prakteknya.
Namun ada juga pemberi sanad yang mewajibkan murid untuk menghafal beberapa kitab sebagai syarat mendapatkan sanad.
Dalam hal ini Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, Mengadakan acara pada kamis, 6 Juni 2024, dengan memberikan sanad Matan Jazariyah dan Tuhfatul Athfal,dalam Ilmu Al Quran dan ditambah dengan Kitab Bahjatul Tholabul.
Ustadz Azwar Anas Firmansyah, BA dalam hal ini sebagai ketua Penyelengara mengatakan bahwa pentingnya memiliki sanand Keilmuan yang bersambung agar semua ilmu itu dapat dipertangungjawabkan
Turut hadir dalam acara ini Mudir Ma’had Ustad Yahya Abdurahman Lc, Wakil Mudir 1 Ustad Munir ME, Wakil Mudir II Ustad Abdurahman Shobari M.Pd, Ka. SDM Ustad Aziz Ikhwani M.Ag, Ka. PPIM Ustad Shofa Hidayat M.Pd.I, Ka Kepengsuhan Ust. Dr. Zahrodin Fanani.MPI